Pada tanggal 28 hingga 31 Mei 2025, Sugiake Tooling Indonesia mengadakan acara employee gathering yang penuh warna dan tak terlupakan di Pulau Bali — sebuah perpaduan sempurna antara petualangan, budaya, relaksasi, dan kebersamaan tim. Acara empat hari ini bukan sekadar bentuk apresiasi atas dedikasi para karyawan, tetapi juga menjadi ajang mempererat kebersamaan dan menciptakan kenangan indah di salah satu destinasi paling menakjubkan di Indonesia. Dengan agenda yang padat dan menarik setiap harinya, gathering ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan terhadap keterlibatan dan kesejahteraan karyawannya.
Hari Pertama: Sambutan Hangat di Pulau Dewata (28 Mei 2025)
Perjalanan dimulai pada tanggal 28 Mei dengan kedatangan seluruh peserta di Bali, disambut oleh udara hangat dan suasana santai khas pulau tersebut. Tujuan pertama adalah makan siang di Nasi Ayam Ibu Oki, tempat kuliner legendaris di Bali yang menyajikan nasi ayam pedas khas Bali. Hidangan ini menjadi pembuka yang lezat sekaligus memperkenalkan cita rasa lokal yang otentik.
Usai makan siang, rombongan menuju Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, yang terkenal dengan patung raksasa Dewa Wisnu yang menaiki burung Garuda. Patung megah ini, bersama dengan berbagai pertunjukan dan pameran budaya di sekitarnya, memperkenalkan para peserta pada kekayaan warisan budaya Bali. Di sini, para karyawan menikmati pertunjukan seni, menjelajah area taman, dan berfoto dengan latar belakang pemandangan spektakuler.
Perjalanan dilanjutkan ke Pantai Pandawa, permata tersembunyi yang dikelilingi tebing batu kapur dan air laut yang jernih. Di sini, peserta gathering bersantai, berjalan di sepanjang pasir putih, dan mengambil foto bersama di depan patung Pandawa yang ikonik di dinding tebing.
Menjelang senja, rombongan mengunjungi Pasar Ikan Kedonganan dekat Pantai Jimbaran, merasakan suasana pasar ikan yang hidup dan menikmati berbagai pilihan makanan laut segar. Pengalaman ini menambah sentuhan lokal yang dinamis pada hari pertama.
Makan malam berlangsung di Restoran Furama2, yang menyajikan hidangan laut lezat dalam suasana tradisional Bali. Suasana keakraban terasa hangat saat seluruh tim makan bersama. Setelah makan malam, peserta beristirahat di Prime Plaza Hotel Sanur, sebuah hotel tenang di tepi pantai untuk bersiap menyambut petualangan esok hari.
Hari Kedua: Menjelajah Surga di Pulau Nusa Penida (29 Mei 2025)
Hari kedua dikhususkan untuk petualangan ke Pulau Nusa Penida, pulau eksotis yang dikenal dengan tebing curam dan pantainya yang menawan. Perjalanan dimulai dengan naik kapal dari Sanur menuju pulau tersebut. Destinasi pertama adalah Diamond Beach, pantai indah berpasir putih dengan latar tebing tinggi. Meski perjalanan turun ke pantai cukup menantang, keindahannya sepadan dengan usaha yang dikeluarkan.
Selanjutnya adalah Rumah Pohon Molenteng, rumah pohon yang berada di atas tebing dengan pemandangan laut yang menakjubkan. Tempat ini menjadi favorit untuk berfoto dan menikmati keheningan alam.
Puncak perjalanan hari itu adalah kunjungan ke Pantai Kelingking, yang terkenal karena bentuk tebingnya yang menyerupai T-Rex. Pemandangan dari atas sangat memukau, dan sebagian peserta yang berani pun turun ke bawah menyusuri tebing yang curam.
Setelah kembali ke Bali pada sore hari, peserta menikmati makan malam di Warung Mak Beng di Sanur, yang terkenal dengan sop ikan dan ikan gorengnya yang khas. Hari kedua ini menjadi perpaduan sempurna antara petualangan dan relaksasi.
Hari Ketiga: Adrenalin dan Budaya di Jantung Bali (30 Mei 2025)
Hari ketiga dipenuhi dengan kegiatan menantang dan pengalaman budaya yang berkesan. Pagi hari dimulai dengan aktivitas rafting di Sungai Ayung, Ubud. Dengan perlengkapan lengkap, para peserta mendayung menyusuri sungai yang dikelilingi hutan tropis dan tebing indah. Selain memacu adrenalin, kegiatan ini juga memperkuat kerja sama tim dan semangat kebersamaan.
Usai rafting, rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Panglipuran, salah satu desa tradisional paling bersih dan terjaga di Bali. Dengan rumah-rumah khas, jalanan batu, dan suasana yang tenang, desa ini memberikan wawasan tentang kehidupan masyarakat Bali yang masih menjaga adat istiadat leluhur. Interaksi dengan penduduk setempat menambah nilai edukatif dan spiritual dalam perjalanan.
Malam harinya, peserta gathering menginap di The Kirana Hotel, Canggu — hotel butik modern yang tak jauh dari pantai. Suasana Canggu yang hidup dan trendi memberi nuansa santai setelah seharian penuh kegiatan.
Hari Keempat: Menutup Perjalanan dengan Refleksi dan Oleh-oleh (31 Mei 2025)
Hari terakhir menjadi waktu yang lebih santai, namun tetap bermakna. Setelah sarapan dan bersantai, rombongan menuju Khrisna Oleh-Oleh, pusat oleh-oleh terbesar di Bali. Di sini, peserta berburu suvenir, makanan khas, dan berbagai produk lokal untuk dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.
Kegiatan belanja ini menjadi penutup manis dari seluruh rangkaian gathering. Setiap orang merenungkan kembali pengalaman yang telah dilalui, dari momen lucu hingga petualangan seru, dan tentunya ikatan persahabatan yang semakin erat.
Penutup: Lebih dari Sekadar Liburan
Employee Gathering Sugiake Tooling Indonesia di Bali tahun 2025 bukanlah sekadar perjalanan wisata, tetapi merupakan bentuk penghargaan atas kerja keras karyawan, sekaligus momentum untuk mempererat solidaritas dan semangat tim. Dari budaya, petualangan, hingga relaksasi, seluruh rangkaian kegiatan ini menyatukan elemen-elemen penting yang mencerminkan nilai-nilai perusahaan.
Bali, dengan segala keindahan dan kekayaan budayanya, menjadi tempat yang ideal untuk membangun kenangan, memperdalam relasi, dan menyegarkan semangat kerja. Gathering ini menjadi contoh nyata bahwa investasi dalam sumber daya manusia tidak hanya menghasilkan produktivitas, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang sehat, harmonis, dan inspiratif.
